Penggunaan Address List
Jika di artikan maka maksud dari address list ialah daftar alamat alamat ip. Penggunaan adress list dapat memudahkan kita seperti memutuskan jaringan pada banyak ip ataupun memblok website tertentu agar tidak di akses oleh ip-ip yang berada pada daftar address list.
berikut topologi yang digunakan:
Pada setting yang akan dilakukan PC admin hanya digunakan untuk mensetting mikrotik R1 dan tidak dimaksudkan agar dapat terhubung ke jaringan dan internet. R1 dan R2 dihubungkan dengan Wlan secara wireless. R2 disetting oleh PC client dan pc client diharapakan dapat terkoneksi kedalam jaringan dan internet.
setting konfigurasi R1:
1. aktifkan Wlan dan set seperti gambar dibawah ini:
*ssid pada R1 dan R2 harus sama
mode :bridge
2. setting security profile
*set mode pada dynamic key dan password harus sama dengan R2
3. setting ip dhcp client
R1 di setting sebagai client, R1 akan meminta ip kepada server.
4.set ip Wlan1
5.set NAT pada firewall
6. lalu set route list
setting konfigurasi R2:
1.aktifkan dan set WLan1
2.set security profile
3.set ip address
4.aktifkan DHCP server dan cek
5.set firewall
6. set route list
7. set ip pada PC client yang akan dihubungkan dengan jaringan
8. lakukan test ping pada tool mikrotik
9.set ip address list
masukan ip yang akan di masukan dalam address list
10. set filter rules
setting ini digunakan untuk menentukan apa yang akan dilakukan pada packet yang ada pada ip dalam address list
11. lakukan test ping pada CMD prompt dengan alamat google
*ping pertama sebelum filter address list di aktifkan
ping kedua setelah filter address list di aktifkan
sekian yang dapat saya dampaikan, maaf atas kekurangan wassalam.
Komentar
Posting Komentar