Rangkuman Paper ke-2


1.1   Judul: Perancangan Wahana Terbang Empat Axis Berbasis Kontrol Android
1.2   Pendahuluan
Semakin popular wahana terbang dimasyarakat yang mayoritas menggunakan Remote Control dengan radio frequency. Pada dasarnya ada banyak tipe remote control yang digunakan, yang paling banyak digunakan ialah  remote control bergangang seperti pistol. Tipe ini digunakan karena cara pengoperasian menggunakan handheld  yang nyaman dan cukup  mudah dalam melakukan control. Namun range jangkauannya relative pendek dan pada system control hanya ada dua kondisi yakni ‘on’ dan ‘off’ baik untuk manuever vertical maupun horizontal.
1.3   Pendahuluan Wahana Terbang Empat Axis
Pesawat empat sumbu menggunakan firmware open source MWC untuk papan kontrol penerbangan, dan sensor tekanan digital BMP085, MPU6050 digital tiga sumbu akselerometer dan tiga sensor gyro sumbu dan HMC5883L tiga sumbu sensor magnetoresistif digital, dapat membantu menentukan sensor pesawat empat sumbu, dan dapat menyesuaikan

1.4   Pendahuluan algoritma control
Jika giroskop atau akselerometer digunakan sendiri untuk mendeteksi sikap penerbangan, tidak mungkin menyediakan data yang dapat diandalkan untuk keseimbangan pesawat. Sesuai dengan karakteristik keduanya, jika metode yang digunakan untuk menyaring, fusi giroskop dan sinyal output akselerometer untuk mengkompensasi kesalahan kumulatif, kesalahan drift gyro dan kesalahan dinamis dari sensor percepatan, dapat membuat dua kalibrasi bersama, yang dapat memainkanJika giroskop atau akselerometer digunakan sendiri untuk mendeteksi sikap penerbangan, tidak mungkin menyediakan data yang dapat diandalkan untuk keseimbangan pesawat. Sesuai dengan karakteristik keduanya, jika metode yang digunakan untuk menyaring, fusi giroskop dan sinyal output akselerometer untuk mengkompensasi kesalahan kumulatif, kesalahan drift gyro dan kesalahan dinamis dari sensor percepatan, dapat membuat dua kalibrasi bersama, yang dapat memainkan kelebihan, juga dapat menghindari kerugian mereka, sehingga pengukuran bisa mendapatkan pendekatan yang lebih baik, sehingga pengukuran sikap lebih akurat
1.5   Desain Sistem
Desain menggunakan ponsel Android sebagai remote control, melalui WiFi untuk mengirim instruksi kontrol ke pesawat empat sumbu, untuk mencapai mengangkat, melempar, kemudi, berputar dan postur terbang lainnya.Setelah mengatur koneksi WiFi dengan empat sumbu, ponsel mengirim data kontrol yang relevan dengan menilai operasi gerakan pengguna.

1.1.1          Software desain


1.1.1          Desain Wahana Terbang
1.1   Kesimpulan

Pesawat empat sumbu yang dirancang dalam makalah ini adalah pesawat portabel dengan volume kecil, yang didukung oleh 4 motor brushless, dengan fleksibilitas dan fleksibilitas yang tinggi. Seluruh mesin sepenuhnya elektronik stabil dan mudah dioperasikan. Ini memiliki berbagai aplikasi di berbagai bidang. Sistem kontrol penerbangan pesawat empat sumbu berdasarkan desain Android dalam tulisan ini, ponsel Android terhubung dengan empat pesawat sumbu dengan meluncurkan empat pesawat wifi, off pengguna dengan App yang sesuai dapat mengontrol pesawat empat sumbu, pendaratan dan perubahan sikap lainnya. Tidak hanya operasi sederhana, tetapi juga menghilangkan remote control nirkabel genggam tradisional, meningkatkan pengalaman operasi pengguna.


2.1  Judul: IMPLEMENTASI SENSOR BMP085 PADA QUADCOPTER BERBASIS MIKROKONTROLER
2.2 Abstrak
Sensor BMP085 adalah sensor untuk mengukur tekanan udara (barometer) dengan nilai output berupa satuan Pa (pascal). Dengan memanfaatkan tekanan udara berdasar ketinggian terhadap permukaan laut, maka sensor ini juga dapat mengukur ketinggian (altimeter). Sensor BMP085 ini mendeteksi ketinggian obyek dengan cara memanfaatkan tekanan udara saat berada di atas udara dalam suatu wilayah tertentu. Jadi semakin tinggi suatu tempat maka semakin sedikit jumlah udara di atasnya dan menjadikan tekanan udara menjadi sedikit.Dari nilai tekanan udara itulah sensor dapat mengukur ketinggian secara akurat.Dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat ini dijadikan penelitian alat dengan judul “Implementasi Sensor BMP085 Pada Quadcopter Berbasis Mikrokontroler”.Agar pengguna dapat mengerti berapa ketinggian yang sudah dicapai oleh quadcopter.Alat ini beroperasi dengan menggunakan sensor bmp085 yang pengukurannya dengan mengambil nilai tekanan udara lalu dihitung menjadi nilai ketinggian dan menggunakan mikrokontroler sebagai otak pemrograman. Dengan memberikan data output berupa tampilan nilai hasil pengukuran dari sensor BMP085 pada laptop, menggunakan bluetooth module yang fungsinya sebagai media komunikasi quadcopter saat proses terbang. Sehingga pengguna dapat mengerti batas nilai ketinggian,karena remote yang digunakan mempunyai batas jarak sendiri saat beroperasi terbang ada quadcopter.Juga dapat mencegah terjadi kesalahan seperti lost of control saat pengoperasian.
2.3 Tinjauan Pustaka
Quadcopter adalah salah satu jenis robot yang sedang pesat perkembangannya.Quadcopteradalah robot terbang yang sering disebut sebagai pesawat tanpa awak atau UAV (Unmanned Aerial Vehicle).UAV sendiri terdiri dari beberapa jenis yang paling populer sekarang ini adalah quadcpoter (atau kadang disebut dengan sebutan quadrotor), yang merupakan multicopter yangmemiliki empat rotor.Quadcopter ini dapat diterbangkan dengan dua cara yaitu terbang dengan cara dikontrol atau dengan terbang otomatis.
A. Motor Brushless
Motor brushless merupakan perangkat elektromagnetis yang mengubah energi listrik menjadi energi mekanik. Energi mekanik ini, misalnya digambarkan memutar propeller.Motor jenis ini mempunyai permanen magnet pada bagian “rotor” sedangkan elektro-magnetpada bagian “stator”-nya
B. Electronic Speed Control
Sebuah modul rangkaian elektronik yang berfungsi untuk mengatur putaran motordengan mengatur suplai arus yang disesuaikan dengan kebutuhan motor brushless. ESC memegang peranan penting dalam proses pengendali kecepatan dan arah putar, pemilihan ESC tergantung dari besar arus maksimal motor.
C. Propeller
Pemilihan propeller disesuaikan dengan rekomendasi dari spesifikasi motor brushless tersebut. Kesalahan pemilihan berdampak besar terhadap trust yang dihasilkan oleh motor. Yang perlu diperhatikan juga adalah pemilihan ukuran propeller dan disesuaikan pula dengan dimensi quadcopter.
D. Flight Control
Flight Control adalah termasuk salah satu komponen yang penting untuk membuat quadcopter.Flight Control sendiri adalah alat untuk memproses perintah yang diberikan melalui remot control.
E. Frame
Frame sendiri adalah tempat untuk menaruh atau menggabungkan semua komponen quadcopter menjadi satu yang berisikan motor, esc receiver, dan flight controler.
F. Baterry 4 cells
Battery 4 cell dengan model LIPO ini kebanyakan digunakan hampir semua jenis quadcopter / UFO / RC drone. LIPO itu sendiri yang berarti lithium-ion polymer.Kapasitasnya dimulai dari 100 mAh untuk quadcopter yang berukuran nano, 380 mAh untuk quadcopter ukuran mikro, 2200 mAh yang saya gunakan pada penelitian ini, namun untuk kapasitas yang lebih dari 8000 mAh.
G. Remote Control
Cara kerja seperti ini mirip dengan cara kerja sandi morse yang dikirim melalui mesin telegraf. Seorang operator pengirim mengirimkan pesan teks singkat kepada operator penerima yang berada pada jarak tertentu. Namun pesan tersebut dikirimkan dalam bentuk pola kode-kode morse yang melambangkan huruf-huruf dalam pesan yang dikirimkan. Mesin telegraf menggunakan kode tertentu karena tidak dapat mengirimkan arus listrik yang terhubung ke sebuah bel pada bagian penerima, sehingga operator penerima akan menerima suara dari bel dalam pola-pola tertentu yang apabila dirangkai akan dapat diterjemahkan sebagai pesan singkat.
Remote control menggunakan LED ( Light Emiting Diode ) inframerah yang berfungsi sebagai pengirim ( Transmitter ) pola sinar infra merah. LED inframerah adalah jenis lampu kecil yang memiliki diode yang akan memancarkan cahaya inframerah apabila di beri arus.
H. Mikrokontroler Arduino
Arduino merupakan sistem mikrokontroler yang relatif mudah dan cepat dalam membuat aplikasi elektronika maupun robotika.. Arduino memiliki software dan hardware, kebanyakan papan arduino memiliki regulator linear 5 volt dan 16 MHz osilator kristal (atau resonator keramik dalam beberapa varian).
Arduino diciptakan untuk para pemula bahkan yang tidak memiliki dasar bahasa pemrograman sama sekali karena menggunakan bahasa C++ yang telah dipermudah melalui library.
I. Sensor BMP085
BMP085 adalah sensor untuk mengukur tekanan udara (barometer) dengan nilai output berupa satuan Pa (Pascal). Dengan memanfaatkan tekanan udara berdasar ketinggian terhadap permukaan laut, maka sensor ini juga dapat mengukur ketinggian (altimeter).Sensor BMP085 ini mendeteksi ketinggian obyek dengan cara memanfaatkan tekanan udara saat berada di atas udara dalam suatu wilayah tertentu. Jadi semakin tinggi suatu tempat maka semakin sedikit jumlah udara diatasnya dan menjadikan tekanan udara menjadi sedikit.
J. Bluetooth Modul HC-05
Bluetooth modul HC-05 ini adalah versi pengembangan lanjutan dari bluetooth modul HC-06.Pada dasarnya bluetooth modul ini dibagi menjadi 2 macam yaitu bluetooth serial bernomor ganjil dengan bluetooth serial bernomor genap.Contoh dari bluetooth serial bernomor ganjil itu seperti HC-05 dan HC-03, sedangkan yang bluetooth serial bernomor genap seperti HC-06 dengan HC-04.
2.3. METODOLOGI PENELITIAN
A. Eksperimen
Metode yang digunakan peneliti adalah merancang sebuah perangkat keras yang dapat mengukur ketinggian dengan menggunakan sensor BMP085 (baromatic meter pressure) memanfaatkan mikrokontroler arduino dan melakukan percobaan dengan tujuan untuk mengetahui apakah alat berfungsi sesuai atau tidak.
B. Blok Diagram
2.4 Implementasi dan Pengujian
2.5. PENUTUP
A. Kesimpulan
Setelah melakukan pengujian terhadap alat maka dapat disimpulkan bahwa :
1. Pengujian terhadap sensor BMP085 menghasilkan nilai tekanan udara, dikarenakan sistem kerja utama dari sensor BMP085 adalah pengukuran tekanan suhu udara. Dengan hal itu juga sensor BMP085 ini pun bisa mengukur ketinggian dengan mengkonversi nilai tekanan udara yang bersatuan pascal (Pa) menjadi nilai ketinggian. Karena semakin
kecil nilai tekanan udara maka ketinggian itupun semakin tinggi.
2. Program yang diuji pada arduino uno berjalan dengan baik sehingga dalam proyek alat yang lain bisa berjalan sesuai dengan yang direncanakan. Pengoperasian menggunakan Bluetooth modul sebagai media transfer datanya berhasil denganbaik. Sehingga membuat alat pengukur ketinggian ini bisa diuji coba pada quadcopter.
3. Jarak ketinggian yang dihasilkan oleh sensor dari nilai tekanan udara yaitu berupa nilai ketinggian dari atas permukaan laut sehingga saat percobaan pada daratan dengan jarak 0 cm maka hasil pengukurannya berbeda yaitu lebih tinggi. Oleh karena itu dibuat variabel sendiri untuk mendapatkan nilai ketinggian dari atas permukaan darat.
4. Output tampilan nilai ketinggian ini menggunakan aplikasi bluetooth terminal pada handphone android. Yaitu dengan cara mengunduh aplikasinya pada playstore, setelah selesai maka buka dan connect-kan bluetooth android dengan bluetooth modul pada arduino maka langsung akan muncul tampilan nilai ketinggiannya itusendiri.
B. Saran
1. Karena masih berupa alat pertama menggunakan sensor BMP085 maka bisa diharapkan untuk mendapatkan hasil nilai ketinggian dari permukaan laut lebih baik lagi dengan mempelajari coding sensor lebih mendalam.
2. Karena menggunakan Bluetooth modul yaitu dapat beroperasi dalam jarak tertentu karena Bluetooth modul mempunyai jarak tersendiri sehingga membuat saat pemasangan pada quadcopter tidak dapat terbang lebih jauh atau lebih tinggi.
3. Untuk mengembangkan lagi penelitian ini di sarankan menggunakan wifi modul agar lebih baik dan jangkauannya lebih luas. Agar saat pengoperasian pada quadcopter outputtampilan ketinggianbias mengukur lebih tinggi dan jauh dengan menggunakan wifi modul.



Komentar